Senin, 27 Maret 2023 |
12:47 wib: H-28 Lebaran, Pemesanan Tiket Kapal Ferry Sumatera-Jawa-Bali Mulai Alami Peningkatan 17:11 wib: Layanan Ferry Merak - Bakauheni Favorit, Masyarakat Diimbau Beli Tiket Minimal H-1 11:20 wib: Sejahterakan Masyarakat kurang mampu, Syafrudin Resmikan Bedah Rumah RTLH di Kecamatan Curug 18:54 wib: DPRD Banten Mengucapkan Dirgahayu Kota Tangerang Ke-30 Tahun 16:36 wib: Pj Gubernur Banten “Tren Kasus Stunting di Banten Makin Membaik" 21:51 wib: Bupati Serang: Tujuan Utama MTQ Membentengi Pemuda dengan Alquran 16:41 wib: Fitron Nur Ikhsan Sentil Pejabat Pemprov Banten yang Doyan Keluyuran 11:22 wib: Menyusuri Keindahan Laut Banten, Walikota Serang Apresiasi Pesta Laut Teluk Banten 16:40 wib: pengajian rutin bulanan, Walikota Serang : Mendidik ilmu agama bagi anak itu penting 16:38 wib: Deklarasikan Stop BABS, Syafrudin Harap Support dari Berbagai Pihak dalam Menjaga Lingkungan

Modus Minta Pulsa Menggunakan Foto Profil Platform Chatting Menimpa Salah Satu Bidan di Mancak

Publisher: Redaksi Bantenku Dibaca: 4865 Pengunjung
Ilustrasi Penipuan Menggunakan Media Online.doc Istimewa

BantenKu,Kabupaten Serang - Seiring berkembangnya teknologi Medsos dan aplikasi Chatting,saat ini banyak masyarakat yang menggunakan aplikasi media tersebut untuk berkomunikasi baik pribadi maupun group,membuat pelaku kejahatan sekarang mulai melakukan kejahatan lewat medsos.


Kejahatan via Medsos menimpa salah satu bidan di Mancak Kabupaten Serang,dimana foto profilnya digunakan orang yang tidak bertanggung jawab untuk meminta pulsa.Senin(21/03/22)


Bd A. Susilawati,mengaku saat ini ia menjadi korban salah satu pelaku praktik penipuan bermodus meminta pulsa dengan penyalahgunaan foto profilnya di Media Online.


Susi yang ditemui awak media mengatakan "Saya mendapatkan informasi dari rekan saya bahwa ada nomer yang menggunakan foto profil saya dan mengaku saya untuk meminta mengirim kan sejumlah pulsa" ucapnya


Susi menambahkan tak hanya di platform WhatsApp tapi sebagian yang di tag di Facebook juga mengatakan seperti itu,yang membuat ia resah dan takut banyak yang menjadi korban modus penipuan tersebut.


Untuk sementara ini belum melaporkan kejadian hal ini ke pihak kepolisan,dan Susi hanya melakukan pencegahan tidak menggunakan foto profilnya di platform WhatsApp untuk mencegah modus penipuan itu menggunakan profilnya kembali.


Dan untuk masyarakat,harus lebih waspada lagi dan lebih bijak lagi dalam menggunakan atau mengunggah foto anda dalam menggunakan platform media online,tutup ucap nya.


(Awan/Red)

KOMENTAR DISQUS :

Top