Sabtu, 20 April 2024 |
09:29 wib: Langkah Menuju Kesejahteraan Bersama, Lapas Kelas IIA Cilegon Gelar Pemasyarakatan Sehat di Hari Bakti Pemasyarakatan ke-60 Tahun 08:36 wib: Kasus Pengadaan Proyek Fiktif di BPBD Banten, Polisi Bakal Tetapkan Tersangka 20:48 wib: Kembali Produktif, Lapas Kelas IIA Cilegon Manfaatkan Momen Apel Pagi Pegawai dan Halal Bihalal 08:54 wib: Jelang Puncak Arus Mudik Lebaran 2024, KSOP Banten Gelar Simulasi Keselamatan Pelayaran 03:26 wib: Angkutan Lebaran 2024, KSOP Banten Siapkan 3 Pelabuhan dan 16 Armada Kapal 20:48 wib: Musrenbang RPJPD 2025-2045, Pj Gubernur Banten Al Muktabar: Fokuskan pada Pencapaian Indonesia Emas tahun 2045 10:20 wib: Kesiapan Arus Mudik Lebaran 2024, Menhub dan Menko PMK Tinjau Pelabuhan Merak 13:10 wib: RSUD Kota Cilegon Mengucapkan Selamat dan Sukses Atas Penghargaan Walikota Cilegon Helldy Agustian sebagai Top Pembina BUMD Award 2024 10:25 wib: Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Cilegon Mengucapkan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan 1445 H 10:21 wib: Dinas Tenaga Kerja Kota Cilegon Mengucapkan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan 1445 H

Mempercantik Museum Negeri Banten, Pengelola Kembangkan Konsep Digital

Publisher: Redaksi Bantenku Dibaca: 2800 Pengunjung

Bantenku, SERANG-(ADVERTORIAL) Masyarakat Banten patut berbangga karena memiliki salah satu museum yang menyimpan banyak benda bersejarah dari jaman megalitikum hingga jaman kolonial.

Provinsi Banten adalah salah satu daerah yang memiliki kekayaan sejarah yang tak ternilai harganya, berbagai macam peninggalan masa lalu sejak jaman megalitik hingga kolonial banyak bertebaran di seluruh wilayah.

Tidak hanya peninggalan sejarah jaman kesultanan, Banten juga dianugerahi peninggalan sejarah masa Hindu Budha dan animisme.

Untuk menjaga benda-benda peninggalan masa lalu tersebut, Pemerintah Provinsi Banten melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten membangun sebuah museum untuk melestarikan harta-harta tersebut.

Museum Negeri Banten adalah salah satu tempat yang dibangun untuk menyimpan koleksi benda-benda bernilai sejarah ini.

Dijelaskan Kabid Kebudayaan Provinsi Banten, Ujang Rapiudin, Museum Negeri Banten kini tengah dibenahi dan ditata ulang agar lebih nyaman dan bernilai edukasi tinggi.

Selain penambahan koleksi, Museum Negeri Banten juga akan dikembangkan menjadi salah satu museum dengan konsep digital.

"Digitalisasi ini tidak untuk menghilangkan benda-benda bersejarah berharga yang kini kita miliki tetapi hanya untuk menambah daya tarik agar lebih atraktif dan pengunjung bisa mempelajari lebih dalam sejarah yang ada di Provinsi Banten," ujarnya saat ditemui di Kantornya, Kamis (23/11/2017).

Konsep digital yang akan dikembangkan lebih ditekankan kepada visualisasi benda kepurbakalaan dan situs-situs cagar budaya yang ada di Provinsi Banten.

"Karena situs-situs ini sangat luas sekali dan itu tidak bisa kita simpan dimuseumkan makanya kita akan buat digital," imbuhnya.

Museum Negeri Banten dibangun di eks  bekas bangunan Pendopo Gubernur Banten pada 2013 silam.

Tujuan dari pendirian museum ini adalah sebagai wahana edukasi bagi masyarakat Banten untuk mempelajari sejarah dan kebudayaan yang dimiliki Provinsi Banten.

Menurut Ujang, Museum Banten kedepannya akan lebih dimaksimalkan fungsi, tata letak dan koleksinya, selain itu juga berbagai fasilitas pendukung lain juga tengah dipersiapkan Pemerintah Provinsi Banten.

"Sekarang kita sedang melakukan rehabilitasi dan penataan bangunan di beberapa bagian, sebentar lagi selesai," pungkasnya.(*)

KOMENTAR DISQUS :

Top